Organikilo.co – Budidaya terong pokak (solanum torvum) masih belum populer bagi kebanyakan petani di Indonesia, tanaman terung-terongan ini biasa tumbuh liar di semak ataupun di pekarangan kosong. Terong pokak mempunyai banyak nama lokal dibeberapa daerah, seperti: Cepokak, rimbang, terong pipit, takokak (sunda) dan masih banyak nama lokal lainnya. Terong pokak memiliki banyak khasiat bagi kesehatan, namun sejauh ini pemanfaatan-nya sebatas untuk lalapan, tumis dan di sayur.

Manfaat Terung Pokak Untuk Kesehatan
Terong atau terung pokak ini memiliki khasiat yang cukup banyak bagi kesehatan, keseluruhan bagian tanaman dari akar, buah, biji dan daun-nya mempunyai khasiat obat. Adapun beberapa manfaat terung pokak dapat meredakan nyeri peradangan, mengobati bisul, meredakan sakit perut, sakit kepala, menurunkan demam, obat sakit gigi, peluruh kencing dan masih banyak manfaat lainnya.
Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan
Buah terung pokak dipercaya dapat mengobati sakit perut, penawar racun, mengurangi pegal-pegal, menurunkan panas akibat demam serta peluruh kencing. Cara penggunaan buah terung pokak dapat dijadikan lalapan mentah atau di kukus terlebih dahulu.

Daun tanaman terong pokak “solanum torvum” ini memiliki khasiat untuk melancarkan serta mencuci darah, dengan cara meminum air rebusan daun terong pokak 2 kali sehari dan dilakukan seminggu 1 kali. Menurut beberapa penelitian universitas luar negeri, telah diketahui ekstrak daun dan buah terong pokak dapat mengobati anemia.
Bagian akar terung cepoka dapat digunakan sebagai pengobatan tumit kaki pecah-pecah, cara penggunaan akar tanaman dihaluskan dengan cara menumbuk atau di blender. Akar segar yang telah halus, dioles / dibubuhkan pada bagian tumit yang pecah-pecah hingga merata kemudian dibalut menggunakan kain atau kasa.
Kandungan Senyawa / Kimiawi Pada Terong Pokak
Sebelum mengetahui kandungan senyawa bermanfaat pada (solanum torvum) adalah nama yang dikenal di dunia flora. Marilah kita ketahui ciri-ciri tanaman “terong Cepoka, Takokak, Terong pipit, Rimbang” tumbuhan ini mempunyai buah berwarna hijau serta bergerombol. Bunga tanaman berwarna putih dan pada bagian daun biasanya memiliki 2 duri, tangkai daun dan batang tanaman juga berduri.
Karena penggunaan terong pokak sebagai pengobatan tradisional serta lalapan sejak dahulu kala, maka banyak penelitian telah dilakukan guna mengetahui kandungan kimiawi atau senyawa bermanfaat pada keseluruhan bagian tanaman terong pokak. Adapun beberapa kandungan kimiawi yang telah diketahui sejauh ini adalah:
“
• Buah mentah : chlorogenin, sisalogenone, torvogenin, vitamin A.
• Buah kering : solasonin 0,1 %.
• Daun : neo – chlorogenin, panicolugenin.
• Akar : jurubine.
“
Budidaya Terong Pokak
Oleh karena “terong pokak” mempunyai manfaat untuk pengobatan dan juga sebagai lalapan atau sayuran, maka cara budidaya terong pokak sebaiknya menggunakan pola tanam organik. Budidaya terong jenis ini masih langka atau sedikit yang melakukan, sehingga potensi pasar tanaman ini masih terbuka lebar.
Cara membudidayakan tanaman terong pokak ini tergolong cukup mudah, perbanyakan tumbuhan ini bisa dilakukan dengan berbagai cara. Memperbanyak terong pokak yang paling mudah dan banyak dilakukan orang adalah secara generatif atau memperbanyak tanaman dari biji.

Selain terong pokak diperbanyak dengan cara generatif, membudidayakan tanaman ini dengan metode stek atau tancap batang bisa dilakukan. Sejauh ini admin sudah mencoba budidaya terong pokak dengan cara tancap batang/stek dan memiliki tingkat keberhasilan tumbuh 99%. Dari stek 30 batang terong pokak hanya 2 batang yang mati.
Nah, demikian sedikit ulasan mengenai Budidaya Terong Pokak Dan Manfaatnya, apakah Anda tertarik untuk mencoba budidaya terung cepoka??. Selamat mencoba dan Sukses untuk anda, Salam Tani Organik Nusantara Jaya.
http://www.organikilo.co/2015/03/budidaya-terong-pokak-dan-manfaatnya.html
0 Response to "Budidaya Terong Pokak Dan Manfaatnya"
Post a Comment