Ini Jenis-Jenis DNA yang perlu Anda Ketahui pada Tanaman – DNA memiliki peran untuk menyampaikan instruksi pusat untuk sintesis protein dalam sel.
DNA membawa gen yang dikodekan dan dipindahkan ke dalam molekul RNA. Molekul-molekul RNA tersebut akan meninggalkan nukleus (pada sel hewan) dan akan diterjemahkan menjadi protein fungsional.
Meskipun pada DNA yang ditemukan pada kromosom (tipe B) ialah jenis yang paling populer untuk struktur double-helix, namun masih ada beberapa bentuk lain dari DNA.
Berbicara tentang DNA atau bagian terpenting yang membawa kode genetik dalam setiap mahluk hidup pastinya tak akan terlepas dari pengenalan jenis-jenisnya.
Seperti yang sudah diketahui bahwa ada banyak hal yang menyusun sebuah DNA di dalam sebuah kromosom, diantaranya adalah basa, gula, fosfat dan juga inti-inti penting lainnya.
Penggolongan DNA dibedakan atas 2 hal, yaitu pembentukan dan juga struktur heliks.
Kedua hal tersebut memiliki bahan dasar pembentukan yang sama namun nantinya muatan yang di hasilkan akan berbeda.
Sama halnya seperti bumi ini ada yang menghasilkan kutup positif dan juga ada yang menghasilkan kutup negatif yang bergantung pada komponen fosfat. Berikut ini jenis-jenis DNA:
- B-DNA
B-DNA adalah bentuk yang umum diamati pada suatu kromosom. B-DNA ialah heliks tangan kanan dengan 10 pasangan basa per putaran.
B-DNA direplikasi dan digunakan dalam transkripsi dan translasi RNA, merupakan molekul yang digunakan untuk sintesis protein.
B-DNA dapat terdenaturasi, yang dapat berarti sebagai ikatan hidrogen dihilangkan. Pada dasarnya yaitu langkah pertama dalam replikasi DNA dalam sebuah sel.
- A-DNA
A-DNA juga merupakan heliks tangan kanan. Tetapi A-DNA memiliki 11 pasangan basa per putaran.
Selain strukturnya yang lebih kompak, A-DNA lebih mirip dengan B-DNA. Ini adalah biologis aktif dalam sel.
- Z-DNA
Z-DNA ialah DNA yang merupakan heliks tangan kiri. Ia juga dikenal secara biologis aktif dalam formasi zigzag berulang urutan dengan pasangan basa.
Z-DNA memiliki 12 pasangan basa per putaran, sehingga membawa sebagian besar gen di setiap pergantian.
Z-DNA memiliki peran dalam transkripsi RNA, yang merupakan proses sintesis protein untuk menciptakan mRNA dari untai DNA. mRNA (message RNA) ialah molekul yang membawa gen transkripsi ke ribosom.
- cDNA
cDNA (DNA komplementer atau klon) merupakan DNA yang digunakan untuk menggambarkan pustaka informasi genetik.
cDNA berfungsi dalam pengujian untuk obat-obatan dan penelitian suatu penyakit. cDNA ialah untaian komplementer yang dituangkan dalam laboratorium untuk menciptakan suatu gen.
Itulah 4 jenis DNA yang ada, Sedikit berbicara mengenai mutasi, selama ini banyak yang berpendapat bahwa mutasi sebagai sesuatu yang berbau negatif.
Pada asal katanya sendiri mutasi merupakan perubahn atau kesalahan. Namun dalam DNA mutasi ini justru berperan sangat penting, diantaranya yaitu satu mahluk hidup dengan yang lainnya bahkan yang memiliki ikatan darah. Bahkan cukup banyak yang sama sekali tak mirip.
Hal ini menunjukkan bahwa mutasi bisa terjadi dalam setiap organisme. Mutasi ini mempengaruhi perubahan bahan genetik yang ada, hingga yang sudah ada berubah menjadi bentuk yang baru.
Baca Artikel Lainnya :
- Apa Fungsi dan Peranan RNA bagi Tanaman?
- Beberapa Jenis RNA pada Tanaman
- Perbedaan Antara Varietas Sintetis dan Varietas Komposit
Mutasi sendiri terbagi atas 8 jenis, namun tidak semuanya merugikan. Hal ini dikarenakan beberapa dari jenis tersebut justru memberikan keuntungan besar dalam hidup suatu organisme, efeknya sangat beragam, diantaranya ada yang membuat wujud organisme beragam namun juga ada yang berpengaruh terhadap kinerja organ.
0 Response to "Ini Jenis-Jenis DNA yang perlu Anda Ketahui pada Tanaman"
Post a Comment