Pengaruh Cahaya Terhadap Jumlah Klorofil Daun

Pengaruh Cahaya Terhadap Jumlah Klorofil Daun – Tanaman dan cahaya adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Terutama bagi tanaman yang membutuhkan cahaya untuk proses fotosintesisnya.

Maka jumlah cahaya yang diterima oleh tanaman dapat mempengaruhi perkembanganya.

Contoh sederhananya adalah ketika kita menam tanaman di dekat jendela, maka tanaman tersebut daunya akan banyak mengarah ke arah luar jendela yang banyak terdapat sinar matahari. Maka hal ini juga berlaku pada morfologi tanaman.

klorofil

Umumnya, tanaman yang ditanaman di area yang terdapat banyak cahaya akan tumbuh lebih pendek dan diameter pohonya lebih lebar. Mengapa?

Karena sumber cahaya berlimpah maka tanaman akan lebih banyak mengalirkan hasil metabolismenya untuk memperkuat diri.

Sebaliknya, ketika tanaman atau pohon ditanam di area yang sedikit sumber cahayanya, karena ada naunganya, maka tanaman tersebut akan cenderung tumbuh meninggi dan berdaun banyak.

Garakan tanaman tersebut tentunya agar tanaman mendapat sumber cahaya lebih banyak.

Dalam proses metabolisme tanaman, kita mengenal proses fotosintesis. Proses fotosintesis ini pada dasarnya adalah cara tanaman mengolah sumber makanan menjadi energi melalui bantuan cahaya.

Proses fotosintesis ini berlangsung pada bagian daun dari tanaman. Di dalam daun tanaman tersebut terdapat klorofil-klorofil yang siap menangkap cahaya untuk proses fotosintesis.

Maka tanpa adanya klorofil, tanaman tidak dapat berfotosintesis. Tanaman membentuk klorofil agar proses metabolisme pada tanaman dapat berjalan. Ternyata, cahaya dapat mempengaruhi tanaman dalam membentuk klorofil di daunya.

Secara morfologi, tanaman yang tumbuh di area ternaung atau area yang rendah intensitas cahayanya, akan mempunyai jumlah klorofil yang lebih banyak dibandingkan tanaman yang ditanam di area intensitas cahaya tinggi.

Hal ini memungkinkan tanaman yang tumbuh di area ternaung tersebut tetap dapat memproses nutrisi yang diperoleh oleh akar tanaman.

Ketika tanaman kekurangan cahaya, maka proses fotosintesis akan terhambat. Disitulah tanaman akan menyesuaikan diri dengan membentuk klorofil yang lebih banyak agar cahaya dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin.

Tidak hanya itu, bahkan jumlah daunya pun akan diperbanyak demi memaksimalkan penangkapan cahaya.

Sebaliknya, tanaman yang ditanam di area terbuka atau yang intensitas cahayanya tinggi, akan cenderung memiliki jumlah klorofil yang lebih sedikit dibandingkan yang ditanam di area yang intensitas cahayanya rendah.

Perubahan morfologi tanaman ini sebagai bentuk adaptasi terhadap lingkungan. Ketika tanaman ditanam di area terbuka dimana sinar matahari berlimpah, maka tanaman akan menyesuaikan dengan membentuk klorofil yang lebih sedikit.

Salah satu tujuannya adalah untuk mengendalikan metabolisme. Ketika intensitas cahaya melimpah, maka tidak diperlukan jumlah klorofil yang banyak untuk proses metabolisme. Dengan jumlah klorofil yang sedikit tanaman sudah dapat berfotosintesis dengan baik di area terbuka.

Selain itu, ketika metabolisme tanaman terlalu tinggi maka tanaman akan banyak membutuhkan nutrisi. Sedangkan di area terbuka tanahnya akan cenderung mengering dan sumber nutrisi akan lebih sulit didapatkan.

Sehingga hal itu juga sebagai mekanisme penghematan bagi tanaman. Marjenah pada 2001 juga mengemukakan bahwa jumlah daun pada tanaman lebih banyak di tempat ternaung daripada di tempat terbuka.

Cahaya yang diserap oleh pigmen klorofil ini kemudian dapat digunakan untuk menentukan apa yang disebut spektrum aksi dari proses fotosintesis.

Baca Artikel Lainnya :

  • Pengaruh Cahaya Terhadap Ketebalan dan Luas Daun
  • Ciri-ciri Cahaya Yang Digunakan Dalam Fotosintesis
  • Kiat – Kiat Praktis Agar Bunga Melati Di Halaman Rajin Berbunga

Dengan menentukan kapasitas cahaya yang sama kuatnya dari cahaya monokromatik ini, ternyata dapat diketahui bahwa gelombang cahaya biru dan cahaya merah adalah yang paling efektif untuk proses fotosintesis (Loveless, 1987).

Sumber : http://agroteknologi.web.id/pengaruh-cahaya-terhadap-jumlah-klorofil-daun/


0 Response to "Pengaruh Cahaya Terhadap Jumlah Klorofil Daun"

Post a Comment