Penyebab dan Dampak Yang Ditimbulkan Dari Tanah Longsor

Pengertian Tanah Longsor

Pergerakan tanah atau lebih kita kenal dengan sebutan tanah longsor adalah suatu peristiwa geologi yang disebabkan adanya gerakan masa tanah atau batuan dengan berbagai macam tipenya dan dapat terjadi karena beberapa faktor seperti jatuhnya bebatuan serta jatuhnya gumpalan tanah.

Namun, umumnya tanah longsor terjadi karena dua faktor utama yaitu faktor pendorong dan faktor pemicu.

dampak longsor

Baca Artikel Lainnya :

Ciri-ciri Tanah Yang Subur

Teknik Pemanfaatan Zeolite Untuk Media Tanam Hidroponik

Cara mengelola Lahan Miring Dengan Menggunakan Metode SALT

Faktor pendorong yaitu faktor-faktor yang berasal dari atau mempengaruhi tanah itu sendiri, sedangkan faktor pemicu merupakan faktor yang menyebabkan material tanah bergerak.

Biasanya, tanah longsor terjadi dikawasan-kawasan seperti pegunungan, perbukitan, berbagai wilayah yang memiliki ketinggian curam.

Jenis-Jenis Tanah Longsor

Tanah longsor memiliki beberapa jenis longsoran seperti longsoran translasi, longsoran rotasi, pergerakan blok, runtuhan batu, rayap tanah, hingga aliran bahan rombakan.

Longsor Translasi; Longsor jenis ini terjadi karena adanya pergerakan massa tanah dan bebatuan yang berada di bidang gelincir dengan bentuk rata atau menggelombang landai.
Longsor Rotasi; Longsor jenis ini terjadi karena adanya pergerakan massa tanah dan bebatuan yang berada di bidang gelincir berbentuk cekung.
Pergerakan Blok; Longsor jenis ini terjadi karena adanya perpindahan bebatuan yang bergerak yang berada di bidang gelincir berbentuk rata. Selain dikenal dengan pergerakan blok, longsor jenis ini juga dikenal dengan istilah longsor translas blok batu.
Runtuhan Batu; Longsor jenis ini terjadi karena adanya sejumlah batu atau material lain dalam jumlah banyak yang bergerak kearah bawah dengan cara terjun bebas. Umumnya, longsoran jenis ini terjadi di beberapa wilayah pegunungan dengan lereng curam hingga menggantung dan wilayah pantai. Longsor jenis ini dapat menyebabkan kerusakan yang fatal.
Rayapan Tanah; Longsoran jenis ini biasanya terjadi karena adanya pergerakan lambat dan jenis tanahnya adalah butiran kasar hingga halus. Longsoran ini hampir tidak dapat diketahui ketika terjadi, karena pergerakannya yang lambat dan tidak terasa secara langsung. Namun, jika terjadi terus-menerus dapat mengakibatkan tiang-tiang, pohon-pohon, dan rumah akan miring kebawah tanpa kita ketahui.
Aliran Bahan Rombak; Longsor jenis ini terjadi saat massa tanah mendapat tekanan dari air dan biasanya terjadi di sepanjang lembah hingga ratusan meter bahkan bisa mencapai puluhan kilometer jauhnya. Kecepatan longsor jenis ini dipengaruhi oleh kemiringan tanah tersebut, volume air yang mendorong, dan hambatan-hambatan yang dapat mengurangi kecepatan longsor.

Penyebab Tanah Longsor

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, tanah longsor dapat terjadi karena beberapa faktor antara lain;

Faktor pendorong yang berasal dari atau mempengaruhi tanah itu sendiri,
Faktor pemicu yang menyebabkan material tanah bergerak,
Erosi yang disebabkan oleh gelombang laut atau aliran sungai,
Hujan yang sangat lebab, sehingga kekuatan tanah berkurang dan kepadatan tanah menjadi renggang.
Faktor alam seperti gempa bumi, pergeseran lempeng, dan benturan antara lempeng.
Penebangan pohon secara liar yang mengakibatkan hutan gundul, sehingga saat hujan air di dalam tanah melarutkan tanah karena tidak adanya penghalang.
Berat berlebihan yang harus ditanggung oleh tanah tersebut, seperti banyaknya bangunan diatasnya. Sehingga tanah akan mendapatkan beban yang sangat berat, namun tanah tidak mampu menopangnya.

Dampak Tanah Longsor

Dampak terjadinya tanah longsor dapat dibagi menjadi dua, yaitu dampak positif dan dampak negatif.

1). Dampak Positif Tanah Longsor

Mampu meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya menjaga alam ketika terjadi tanah longsor.
Meningkatkan kepedulian antar masyarakat, karena akan ada banyak orang yang menolong korban-korban tanah longsor.
Dapat meningkatkan kewaspadaan bagi masyarakat yang tinggal di wilayah-wilayah rawan longsor.
Ketika terjadi tanah longsor, wilayah yang mengalami tanah longsor dapat dijadikan bahan penelitian oleh ahli-ahli geologi.

2). Dampak Negatif

Ketika terjadi longsor di wilayah pemukiman masyarakat dapat mengancam keselamatan masyarakat disana.
Mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.
Dapat menghancurkan infrastruktur.
Mengakibatkan perekonomian terganggu pada wilayah yang mengalami tanah longsor.

Sumber : http://agroteknologi.web.id/penyebab-dan-dampak-yang-ditimbulkan-dari-tanah-longsor/