Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Jeruk

Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Jeruk – Apa masih ada yang tidak kenal dengan buah Jeruk? Hampir semua orang tidak asing dengan buah yang satu ini. Tanaman Jeruk (Citrus sinensis) memiliki buah berbentuk bulat sedikit lonjong berwarna jingga kekuningan yang kaya akan vitamin C.

Buah ini sering dimakan dalam keseharian orang-orang untuk menjaga kesehatan dari serangan-serangan penyakit pada saat musim hujan, contohnya flu atau influenza.

Untitled

Buah ini memiliki rasa manis-manis-kecut dengan takaran air yang cukup banyak sehingga dapat menyegarkan tubuh kita di kala panas menyengat. Buah ini secara umum memiliki biji di dalamnya sekitar 5 – 12 tergantung varietasnya, malah terkadang ada buah Jeruk yang tidak memiliki biji di dalamnya.

Buah Jeruk tidak hanya mengandung vitamin C, nutrisi lain di dalamnya di antaranya yatu protein, kalori dan serat dalam jumlah yang banyak.

Jeruk juga mengandung karbohidrat dan lemak yang dapat membuat tubuh kita lebih berenergi dan bugar, dapat juga meningkatkan fungsi otak bahkan mencegah terjadinya stroke dan kanker.

Daun Jeruk juga sangat bermanfaat, salah satunya sebagai obat penyembuh batuk disertai influenza. Ingin mengenal lebih dekat dengan tanaman ini? Baiklah, kalau begitu marilah pertama-tama kita membahasa klasifikasi tanaman Jeruk:

KINGDOM  : Plantae (Tumbuhan)

SUB KINGDOM : Tracheobionta (Tumbuhan Berpembuluh)

SUPER DIVISI  : Spermatophyta (Tumbuhan Berbiji)

DIVISI : Magnoliophyta (Tumbuhan Berbunga)

KELAS : Magnoliopsida (Tumbuhan Dikotil)

SUB KELAS : Rosidae

ORDO : Sapindales

FAMILI : Rutaceae

GENUS : Citrus L.

SPESIES : Citrus sinensis (Jeruk Manis)

(Referensi: plants.usda.gov – Plants Database)

Tanaman Jeruk ini memiliki bentu akar yang tuggang panjang, akar serabut, serta akar-akar rambut. Bila akar tunggang mencapai tanah yang keras atau tanah yang berada di dalam air, maka pertumbuhan akar akan berhenti.

Tetapi jika bertemu di tanah yang subuh, panjang akarnya (terutama akar tunggang) bisa mencapai kurang lebih 4 meter. Kedalaman akar jeruk bervariasi tergantung kondisi lingkungan (tanah) serta varietas jeruknya, biasanya di antara kedalaman 0,15 – 0,5 meter dimana panjang akar secara mendatar berkisar 6 – 7 meter.

Tanaman ini memiliki batang yang cukup berduri yang tumbuh tegak ke atas dan sedikit bercabang. Ketinggian pohon dapat mencapai mulai dari 5 meter hingga sekitar 15 meter.

Pada cabang-cabang batang tumbuh daun-daunnya yang membuat hampir seluruh batangnya tidak terlihat. Dedaunan tersebut berwarna hijau tua dengan bentuk bulat lonjong seperti telur.

Panjang daun dapat mencapai 5 hingga 15 cm, ujung daun sedikit runcing dengan pangkal daun yang sedikit melingkar dan tumpul. Daun bergerigi halus dan kedua permukaannya tidak memiliki bulu.

Tanaman ini juga memiliki bunga bertipe bunga majemuk berbentuk seperti anak payung. Bunga ini kebanyakan hermafrodit (bunga sempurna) dengan mahkota yang terdiri dari 4 – 5kelopak bunga dan berdaun lepas.

Bunga tersebut berwarna putih pucat yang keluar dari ketiak daun atau pucuk ranting yang masih muda dan berbau harum serta mengandung madu dalam jumlah yang cukup banyak. Di dalam mahkota terdapat benang sari dan putik, jumlah benang sari bervariasi dari 5 – 20 buah sedangkan jumlah putik hanya satu.

Buah Jeruk memiliki kulit yang tebal (sekitar kurang lebih 4 mm), berbentuk bulat sedikit lonjong, berwarna kulit jingga kekuningan dan warna dagingnya kuning pucat atau kuning segar. Dalam daging buah terdapat biji dengan bentuk seperti telur namun runcing di salah satu ujungnya, memiliki ukuran panjang sekitar 5 – 10 mm.

Baca Artikel Lainnya :

  • Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Kacang Tanah
  • Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Padi
  • Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Jagung
Sumber : http://agroteknologi.web.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-jeruk/


0 Response to "Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Jeruk"

Post a Comment