Kekurangan dan Kelebihan Sistem Budidaya secara Organik

Kekurangan dan Kelebihan Sistem Budidaya secara Organik – Kelebihan dari penggunaan sistem pertanian organik adalah sebagai berikut :

Tidak menimbulkan pencemaran lingkungan, baik pencemaran tanah, air mau pun udara, dan produknya tidak beracun.
Tanaman organik memiliki rasa yang lebih manis dibandingkan dengan tanaman non organik.
Produk dari tanaman organik dilihat dari segi harga lebih mahal sehingga keuntungan petani lebih tinggi.
Menghasilkan bahan pangan yang cukup aman dan bergizi sehingga meningkatkan kesehatan masyarakat. Data menunjukkan bahwa hasil dari praktek pertanian organik dapat meningkatkan hasil sayuran organik hingga 75% dibandingkan dengan hasil peranian konvensional. Lalu, produk dari hasil pertanian organik juga memiliki kandugan vitamin C, kalium, dan beta karoten yang lebih tinggi menurut Pither dan Hall, 1999.
Membuat lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi para petani karena petani akan terhindar dari paparan polusi yang ditimbulkan oleh penggunaan bahan kimia sintetik pada produksi pertanian.
Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani karena biaya pembelian pupuk organik lebih murah dibandingkan dengan biaya pembelian pupuk kimia, harga jual hasil pertanian organik lebih mahal dibandingkan dengan hasil pertanian non organik, petani dan peternak dapat menambah penghasilan dari penjualan jerami dan kotoran ternaknya, untuk peternak biaya pembelian pakan ternak dari hasil fermentasi bahan organik lebih murah dibandingkan dengan pakan ternak konvensional, pengembangan pertanian organik berarti memacu daya saing produk agribisnis Indonesia untuk memenuhi permintaan pasar internasional akan produk pertanian organik yang terus meningkat. Ha ini menunjukkan bahwa akan mendatangkan devisa bagi pemerintah daerah yang akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan para petani.
Meminimalisir dari semua bentuk polusi yang berasal dari hasil kegiatan pertanan karena pertanian organik menghindari penggunaan bahan kiia sintetis dan memanfaatkan limbahkan pertanian seperti kotoran ternak dan jerami sebagai pupuk kompos.
Meningkatkan dan menjaga produktivitas lahan pertanian dalam jangka panjang dan memelihara kelestarian alam serta lingkungan.

Sistem pertanian organik juga memiliki kekurangan yaitu :

Membutuhkan tenaga kerja yang banyak khususnya untuk pengendalian hama dan penyakit karena dilakukan secara manual.
Penampilan fisik tanaman organic kurang bagus (misalnya berkurang lebih kecil dan daun berlubang-lubang

Sumber : http://agroteknologi.web.id/kekurangan-dan-kelebihan-sistem-budidaya-secara-organik/