Cara Mudah Dalam Budidaya Som Jawa

Cara Budidaya Som Jawa – Ginseng (som jawa) adalah salah satu tanaman obat yang cukup sering digunakan dalam praktik pengobatan Cina. Tumbuhan yang bernama latin Panax ini, tergolong ke dalam suku Ariliaceae.

Jenis tanaman yang satu ini banyak ditemukan di negara Korea, Manchuria, Siberia, dan juga Amerika Serikat. Terdapat juga varian ginseng tropis yang bisa Anda temukan di wilayah Vietnam.

Sedangkan di teritori Indonesia terdapat tanaman Ginseng Jawa atau som Jawa yang memiliki khasiat yang bisa digunakan sebagai salah satu bahan campuran obat.

budidaya som jawa

Dikarenakan banyak mempunyai manfaat dan harganya di pasar lumayan mahal, maka tidak jarang jika sebagian orang memilih untuk melakukan penanaman tanaman tersebut di pekarangan rumah.

Untuk kamu yang ingin menanam, silahkan persiapkan alat dan bahan seperti:

  • Garpu tanah
  • Cangkul
  • Sekop
  • Pupuk NPK
  • Bibit ginseng
  • Pupuk kandang

Ketika kamu melakukan proses memilih bibit ginseng yang akan ditanam, sebaiknya kamu memilih bibitan yang berkualitas baik. Bibit gingseng ini dapat diperoleh dari cara stek batang. Syarat untuk mendapat bibitan melalui stek batang yaitu:

  • Pilih tanaman induk gingseng yang sehat dan dewasa.
  • Tempatkan bibit gingseng di tempat yang memiliki suhu lembab serta simpanlah sekitar 3 hari.
  • Potong bentuk serong di bagian pangkal batang gingseng dan bibitan ini dapat segera ditanam.

Tanah yang akan dijadikan media tanam, sebaiknya diberi pengolahan terlebih dahulu dengan cara mencangkulnya dan mencampurkanya bersama-sama dengan pupuk kandang. Hal tersebut ditujukan untuk menggemburkan tanah serta memperbaiki struktur tanah.

Setelah tanah media tanam siap, kini saatnya menanam bibit ginseng. Waktu tepat untuk melakukan penanaman yakni pada sore hari. Tanam bibit ginseng tadi dengan jarak sekira 50×60 cm kemudian padatkan tanah di sekitar bibit agar tanaman bisa berdiri dengan tegak.

Ketika tanaman ginseng telah ditanam, terdapat perawatan tanaman yang musti dilakukan dan salah satunya adalah penyiraman.

Penyiraman ini bisa dilakukan setiap harinya untuk menjaga kondisi tanah supaya tidak menjadi kering. Akan tetapi jangan sampai memberi air dengan jumlah yang terlalu banyak karena ini akan membuat umbi ginseng tersebut membusuk.

Jumlah air saat dilakukan penyiraman bisa dikurangi setelah tanaman memasuki usia 3,5 bulan. Proses pemupukan dilakukan tiap 2 minggu sekali hingga tanaman ini berusia 14 minggu.

Pupuk yang diberikan pada tanaman sebaiknya campuran dari ¼ kh pupuk jenis NPK yang ditambahkan dengan 50 L air dengan takaran untuk masing-masing tanaman diberikan 250 cc. Ataupun, kadar air dan pupuk bisa disesuaikan dengan luas dari pekarangan dan jumlah dari tanaman yang Anda tanam.

Pembersihan tanaman gulma sebagai salah satu bentuk perawatan juga harus tetap dilakukan. Banyak gulma atau hama yang mengganggu semisal bekicot, dan ulat harus dibersihkan dari sekitar tanaman Anda. Ulat tersebut dapat membuat daun pada tanaman ginseng menjadi rusak.

Sedangkan jenis penyakit yang beresiko menyerang ginseng yang mesti kita waspadai adalah layu tanaman, busuk leher batang, busuk umbi.

Penanganan ini bisa dikerjakan dengan melakukan pembersihan hama, pemberian pestisida ataupun dengan melakukan penyemprotan yang memakai bahan-bahan alami untuk membersihkan segala jenis hama dan bakteri ataupun virus yang beresiko menjangkiti ginseng.

Setelah proses penanaman hingga perawatan usai, anda bisa segera memanen hasil umbi ginseng yang telah ditanam saat tanaman ingseng tersebut telah memasuki periode usia sekitar 4-5 bulan. Salah satu dari ciri umbi ginseng yang bisa dipanen adalah umbi berdiameter lebih dari 1 cm dan tanaman ginseng yang sudah pernah berbunga.

Baca Juga :

  • Cara dan Panduan Budidaya Temulawak
  • Panduan dan Cara Budidaya Lidah Buaya
  • Cara Budidaya Tanaman Katuk

Waktu-waktu yang paling tepat yang bisa digunakan untuk melakukan pemanenan ginseng adalah di pagi hari.

Sebaiknya gunakan garpu tanah untuk melakukan pemanenan dan sebaiknya pula anda berhati-hati untuk menjaga keadaan tanaman ginseng agar tetap dalam kondisi utuh sehingga nantinya ketika hasil itu dijual, tanaman tersebut mempunyai nilai atau harga jual yang cukup tinggi.

Sumber : http://agroteknologi.web.id/cara-mudah-dalam-budidaya-som-jawa/


0 Response to "Cara Mudah Dalam Budidaya Som Jawa"

Post a Comment